Pemasangan Gorong-Gorong Di Desa Karanganyar Telah Berjalan Setelah Bupati Tegal Buka Program TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim 0712/Tegal
Slawi - Pelaksanaan program
TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III Desa Karanganyar,
Kecamatan Kedungbanteng Tahun Anggaran 2021 resmi dibuka Bupati Tegal Umi
Azizah di Pendopo Amangkurat pada Rabu (15/09/2021) siang. Pembukaan program tersebut
ditandai dengan Penandatanganan Berita Acara Penyerahan Program dari Bupati
Tegal kepada Dandim 0712/Tegal Letkol Inf Charlie Clay Lorando Sondakh.
Melalui sambutannya, Umi
menyampaikan ucapan terimakasih kepada jajaran TNI yang akan melaksanakan TMMD
Sengkuyung III di Desa Karanganyar, Kecamatan Kedungbanteng. Karena lewat
program ini akan menghasilkan sejumlah sarana infrastruktur perdesaan seperti
perkerasan jalan makadam dan pemasangan gorong-gorong.
Umi pun berharap pembangunan
infrastruktur itu dapat mampu menggerakkan perekonomian lokal desa. Selain itu,
pelaksanaan program ini juga menyasar aspek non fisik, berupa penyuluhan
tentang protokol kesehatan. "Termasuk pembekalan tentang wawasan
kebangsaan dan bela negara, penyuluhan kesehatan, pencegahan kenakalan remaja
dan narkoba," kata Umi.
Di akhir sambutannya, Umi
menitip pesan kepada kepala Desa Karanganyar serta warga Desa Karanganyar untuk
dapat menjaga dan memelihara hasil pembangunan dari pelaksanaan program TMMD.
"Karena, bagaimanapun sarana infrastruktur yang berhasil dibangun tersebut
adalah buah dari kolaborasi dan kerjasama sinergis dari desa yang didukung
kekuatan TNI Polri dan juga Pemkab Tegal," pesannya.
Sementara itu, Laporan
Perwira Pelaksana TMMD Kodim 0712/ Tegal Kapten Inf Shokib Setiyadi
menyampaikan pelaksanaan TMMD akan dimulai dari tanggal 15 September hingga 14
Oktober 2021. Adapun sasaran TMMD, meliputi makadam dengan ukuran panjang 654
meter, lebar 4 meter dan tinggi 0,20 meter. Di samping itu, pemasangan gorong-gorong
berukuran panjang 6 meter, diameter 0,50 meter.
Sedangkan sasaran non fisik
berupa penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara, penyuluhan protokol
kesehatan, penyuluhan pencegahan bahaya, penyuluhan pemberdayaan masyarakat
stunting pada anak, penyuluhan kenakalan remaja dan narkoba hingga penyuluhan
KB kesehatan dan posyandu.
"Untuk sumber dana TMMD
sendiri berasal dari APBD Provinsi Jawa Tengah senilai Rp 132 juta, APBD
Kabupaten Tegal Rp 200 juta. Sehingga nilai alokasi anggaran TMMD berjumlah Rp
332 juta," pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan
tersebut Bupati Tegal Dra. Hj. Umi Azizah, Komandan Kodim 0712/Tegal Letkol Inf
Charlie Clay Lorando Sondakh, S.E., Asisten I Bidang Pemerintahan Drs. Dadang
Darusman MM, Danlanal Tegal diwakili Pasi Intel Kapten Laut (P) Agus Faizin, Danyon 407/PK
diwakili Pajas Kapten Inf Yaraf, Dansatradar 214/Tegal diwakili Kaurdal Kapten
Lek. Dalhari, Kajari Kab. Tegal diwakili Kasi Intel Yusuf Luqita Danawihardja,
SH.MH,Kasdim 0712/Tegal : Mayor Cba Eko Budi Sardjono, Pengadilan Agama Slawi
diwakili Drs. Jakfahroni, SH.,MH.,Pasiter Kodim 0712/Tegal Kapten Inf Shokib
Setiyadi, Danramil 13/Kedungbanteng Kapten Cpm Suharsono, Kapolsek
Kedungbanteng Iptu Riyadi, Camat Kedungbanteng Harto Prabowo, S.Sos, Kepala
Desa Karanganyar Bambang Winarno (Pendimtegal/Hr/Oi)
Komentar
Posting Komentar