Kasdim 0712 Tegal Hadiri Apel Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2025 Tingkat Kota Tegal

 


Kota Tegal – Komando Distrik Militer (Kodim) 0712/Tegal turut mendukung upaya Pemerintah Kota Tegal dalam meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi ancaman bencana Hidrometeorologi. Hal ini ditandai dengan kehadiran Kasdim 0712/Tegal Mayor Inf Nurohmat, S.Ag yang mewakili Dandim 0712/Tegal dalam Apel Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2025 Tingkat Kota Tegal, yang digelar pada Jum’at (12/12/2025) di Obyek Wisata Pantai Alam Indah (PAI) Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal.

Apel dipimpin oleh Walikota Tegal Dedy Yon Supriyono, S.E, M.M, Perwira Apel Pgs. Pasiops Kodim 0712/Tegal Kapten Arm Tarsono, dan Komandan Apel Danramil 03/Sumurpanggang Kapten Inf Antonius Joko Santoso, serta diikuti oleh ratusan peserta lintas instansi.

Hadir pula sejumlah pejabat Forkopimda dan instansi terkait, di antaranya Wakil Walikota Tegal, Wakapolres Tegal Kota, perwakilan Lanal Tegal, Satradar 413, Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, Sekda Kota Tegal, serta pimpinan OPD, dunia usaha, dan Forkopincam se-Kota Tegal.

Pada pelaksanaannya, peserta apel terdiri dari beberapa klaster penanggulangan bencana, seperti Klaster Pengungsian dan Perlindungan, Klaster Pencarian dan Pertolongan, Klaster Logistik, Klaster Kesehatan, Klaster Pendidikan, Klaster Pemulihan dan Unsur Pendukung/Relawan Kebencanaan yang menunjukkan kesiapan lintas sektor menghadapi ancaman banjir rob, angin kencang, kebakaran permukiman, serta bencana Hidrometeorologi lainnya.

Rangkaian kegiatan apel berjalan khidmat, mulai dari pemeriksaan pasukan, amanat pembina apel, hingga pembacaan doa. Kegiatan ditutup dengan pengecekan peralatan pendukung bencana serta simulasi penanganan korban kapal tenggelam yang melibatkan BPBD, Lanal Tegal, dan Polairud Kota Tegal.

Dalam amanatnya, Walikota Tegal menekankan bahwa apel kesiapsiagaan merupakan bentuk komitmen bersama dalam memperkuat upaya pencegahan dan penanganan bencana. Beliau juga mengajak seluruh peserta untuk mendoakan korban banjir bandang dan longsor yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, serta mengajak masyarakat untuk memberikan bantuan.

Walikota menegaskan pentingnya sinergi antar lembaga dan masyarakat dalam pengurangan risiko bencana. Empat poin strategis yang menjadi penekanan dalam apel ini yaitu:

  1. Memastikan kesiapan personel dan peralatan
  2. Meningkatkan koordinasi lintas lembaga
  3. Menguatkan sistem peringatan dini
  4. Membangun budaya tangguh bencana

Beliau juga memberikan apresiasi kepada BPBD, TNI/Polri, relawan, dan seluruh pihak yang selama ini aktif dalam mitigasi dan penanganan bencana di wilayah Kota Tegal.

Sementara Kasdim 0712/Tegal Mayor Inf Nurohmat, S.Ag menyampaikan bahwa Kodim 0712/Tegal siap bersinergi dengan pemerintah daerah, Polri, BPBD, serta seluruh unsur terkait dalam setiap upaya penanggulangan bencana. Menurutnya, kesiapsiagaan adalah kunci untuk meminimalisir risiko dan dampak bencana di Masyarakat, ungkapnya.

Apel Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2025 tingkat Kota Tegal ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah, TNI, Polri, relawan, dunia usaha, dan masyarakat dalam memperkuat kesiapsiagaan dan memitigasi potensi bencana. Dengan sinergi dan kesiapan bersama, diharapkan Kota Tegal dapat semakin tangguh dan mampu menghadapi berbagai ancaman bencana di masa mendatang.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penutupan Latihan Posko I Kodim 0712 Tegal “Wijayakusuma Perkasa XLIII” TA. 2025

Sangkan Jaya, Desa Terisolasi Sebagai Sasaran TMMD Sengkuyung Kodim 0712/Tegal

Dandim Tegal Hadiri Upacara Tabur Bunga di Laut Peringatan Hari Dharma Samudera Tahun 2025